Selasa, 26 Agustus 2008

Makan minum khas Enaaak











http://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_makanan_khas_Indonesia

Lokakarya Menulis di Wikipedia untuk Umum dan Organisasi-INAICTA 2008
akan berlangsung pada 8 Agustus 2008. Anda dapat mengikutinya!

Daftar makanan khas Indonesia

Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia.

Langsung ke: navigasi, cari

Ada usul agar artikel atau bagian ini digabungkan ke artikel daftar masakan Indonesia. (Perbincangkan)

Halaman ini berisi daftar makanan khas dari berbagai daerah di Indonesia.
(Catatan: pembaca dipersilahkan melengkapi daftar di bawah ini)

  • Kota Bandung - julukan: Kota Kembang
    • Makanan: Peuyeum Bandung, Bakso Tahu Goreng, Colenak, Mie Koclok
    • Minuman: Bandrek, Bajigur
  • Kota Gresik - julukan: Kota Pudak
    • Makanan: Pudak, otak-otak
    • Minuman: -
  • Kota Jakarta - julukan:
    • Makanan: Sop kambing, Ketoprak,
    • Minuman: Es teler
  • Kota Kediri - julukan: Kota Tahu
    • Makanan: Tahu
    • Minuman:
  • Kota Ketapang
    • Makanan: Asam pedas sembilang terong asam, Asam pedas tempoyek, ketupat Colet dan sambal ale ale, serundeng ale ale
    • Kudapan: Jenurai, bingke kelapa muda, amplang, kekicak, jenjorong.
  • Kota Lamongan - julukan: Kota Tahu Campur
    • Makanan: Tahu campur
    • Minuman:
  • Kota Madiun - julukan: Kota Pecel
    • Makanan: Pecel
    • Minuman:
  • Kota Makassar - julukan:
    • Makanan: Coto Makassar
    • Minuman: Es Palubutung
  • Kota Malang - julukan: Kota Angsle
    • Makanan: Angsle, Bakwan Malang
    • Minuman:
  • Kota Medan - julukan:
    • Makanan: Angsle, Bika Ambon
    • Minuman:
  • Kota Padang - julukan: Kota Rendang
    • Makanan: Rendang , Dendeng Balado , Ikan Sampadeh, nasi ramas
    • Minuman: Teh Talua (Teh Telur),
  • Kota Palembang - julukan: Kota Pempek
    • Makanan: Pempek, Tekwan
    • Minuman:
  • Kota Pekanbaru - julukan:
    • Makanan: Lempok Durian, Kue Bangkit
    • Minuman: Jus jagung
  • Kota Pontianak - julukan: Kota Khatulistiwa
    • Makanan: Ikan Asam Pedas
    • Minuman: Es lidah buaya
  • Kota Solo - julukan: Kota Timlo
    • Makanan: Timlo
    • Minuman:
  • Kota Tegal - julukan: kota bahari, jepangnya indonesia
    • Makanan: tahu aci, tahu pletok, pilus, kerupuk antor, kacang bogares, soto tauco, martabak lebaksiu, kerupuk mie, lengko
    • Minuman: teh poci, teh gopek, teh botol sosro, dawet beras&aci
  • Kota Yogyakarta - julukan: Kota Gudeg
    • Makanan: Gudeg, geplak, tiwul, gaplek, gatot, bakpia, yangko, rempeyek, apem,
    • Minuman: Es Dawet, wedang ronde, wedang secang, minuman rosella, wedang jahe, wedang bajigur
  • Kota Bojonegoro - julukan: Kota Ledre
    • Makanan: Ledre ( kue / keripik pisang raja )
    • Minuman:

sepeda di gunung



Sejarah Sepeda Gunung PDF Print E-mail

Sepeda gunung sebenarnya merupakan modifikasi dari sepeda yang digunakan di jalan raya. Sepeda jalan raya dibuat hanya untuk digunakan sebagai alat transportasi di jalan raya. Jika digunakan di daerah pegunungan (di jalan yang terjal) sepeda ini akan mudah sekali mengalami kerusakan. Hal ini membuat beberapa orang berupaya untuk menciptakan sepeda yang kuat untuk segala jenis medan.

Sepeda gunung, atau lebih dikenal dengan MTB (Mountain Bike) maupun ATB (All Terrain Bike), adalah sepeda yang dirancang khusus untuk bisa bertahan dalam melewati daerah pegunungan yang memiliki jalan yang tidak rata dan banyak bebatuan. Sepeda ini mempunyai disain ban yang lebih lebar dibanding sepeda jalan raya, yang bertujuan untuk mendapatkan traksi yang lebih baik.

Ada banyak perdebatan mengenai asal mula sepeda gunung pertama kali digunakan. Menurut beberapa catatan, sepeda gunung pertama kali diuji coba oleh Buffalo Soldiers, salah satu bagian dari angkatan darat Amerika Serikat. Sepeda ini dipersiapkan untuk melalui jalanan pegunungan oleh militer Amerika Serikat. Uji coba sepeda ini dilakukan oleh seorang serdadu yang membawa seorang perwira dari Missoulla melewati Montana menuju ke Yellowstone dalam perjalanan pulang dan pergi. Uji coba ini dilakukan pada bulan Agustus 1896.

Pada kisaran tahun 1930an sampai dengan 1950an, Joe Breeeze mengembangkan konsep sepeda yang serbaguna. Joe Breeze, yang tinggal di daerah Marin County, California, ini mengembangkan sepeda dengan bar-tire yang berkualitas tinggi. Sepeda ini menggunakan ban ‘balloon’ dengan satu tingkat kecepatan. Sepeda buatan Joe ini sempat menjadi trend pada masa itu.

Pada rentang waktu tahun 1951 sampai dengan 1956, sebuah komunitas di Perancis yang bernama Velo Cross Club Parison (VCCP), yang terdiri dari 20 orang pemuda yang gemar bersepeda, mengadakan sebuah kegiatan olah raga yang menjadi dasar dari olah raga sepeda gunung pada saat ini. Pada kegiatan olah raga tersebut, semua anggota dari VCCP menggunakan sepeda yang dimodifikasi khusus untuk kegiatan tersebut, yang diberi nama French 650-B.

Pada tahun 1953, John Finley Scott dari Amerika Serikat mengembangkan sebuah sepeda yang merupakan cikal bakal dari pembuatan sepeda gunung moderen. Sepeda yang dikembangkan oleh John Finley Scott ini diberi nama ‘Woodsie Bike’. Sepeda ini menggunakan frame dengan disain bentuk diamond yang dikembangkan oleh Schwin World. Selain itu sepeda ini menggunakan ban angin yang menggunakan ban dalam. Untuk meningkatkan keamanan, pada sepeda ini dilengkapi juga dengan flat-handle bars yang berfungsi sebagai pengaman dan penguat sepeda saat menjelajahi daerah pegunungan.

Untuk mengatur kecepatan dan percepatan sepeda ini, terdapat derailleur gears yang memudahkan pengendara untuk mengaturnya. Hal ini dapat mengurangi beban pengendara sehingga tidak terlalu berat dalam menjalankannya. Sedangkan untuk keamanan dan memaksimalkan hasil pengereman, maka pada sepeda ini dilengkapi dengan cantilever brakes.

Sekitar tahun 1970an, ada sebuah komunitas sepeda di California, Amerika Serikat yang ikut serta dalam pengembangan sepeda gunung. Komunitas tersebut bernama The Cupertino Riders alias the Morrow Dirt Club. Komunitas ini mengembangkan sepeda gunung yang dilengkapi dengan thumbshift operation. Selain itu komunitas yang bertempat di Cupertino, California ini mengaplikasikan rem yang biasa digunakan pada sepeda motor. Rem berbentuk piringan ini dipasangkan pada sepeda gunung buatannya. Sepeda ini mampu memenangkan berbagai kejuaraan yang digelar pada masa tersebut. Namun hal ini hanya bertahan sampai dengan tahun 1994.

Pada tahun 1977 Joe Breeze kembali ‘bermain’ dengan konsep-konsep sepeda gunung. Kali ini Joe mengembangkan sepeda gunung yang menggunakan bahan logam yang ringan untuk bagian bodi sepeda buatannya. Selain menggunakan logam yang ringan, sepeda buatan Joe juga dilengkapi dengan ukuran ban yang cukup lebar. Ban yang digunakannya berukuran 26 inci x 2â…› inci. Jenis ban yang digunakan oleh Joe adalah jenis ban Uniroyal Knobby. Sedangkan pelek yang digunakan pada sepeda ini adalah pelek Schwin S2. Selain itu juga dilengkapi dengan Phil Wood hubs. Sepeda ini cukup diminati. Joe Breeze akhirnya membuat 10 buah sepeda jenis ini pada bulan Juni 1978.

Pada rentang waktu akhir tahun 1970an sampai dengan awal 1980an, banyak industri sepeda yang mulai mengembangkan produksi sepedanya dengan menggunakan bahan material ringan yang berteknologi tinggi. Jika Joe Breeze melakukannya pada tahun 1978, lain halnya dengan Tom Ritchey. Bersama dengan Gary Fisher dan Charlie Kelley, Tom Ritchey membentuk sebuah firma yang mempruduksi sepeda dengan teknologi mutakhir. Perusahaan dengan nama MountainBikes ini turut ambil bagian dalam pameran industri perdagangan pada tahun 1983. Disain sepeda yang dihasilkan oleh perusahaan ini mengambil dasar dari sepeda jalan raya. Hanya saja pada sepeda gunung ini digunakan frame yang lebih lebar dan garpu penahan ban juga disesuaikan untuk menahan ban yang lebih lebar. Untuk bagian handlebar juga berbeda. Pada sepeda gunung ini digunakan handlebar yang lurus, tanpa ada yang melengkung seperti pada sepeda untuk jalan raya. Selain itu, ada beberapa bagian dari sepeda ini yang mengambil disain dari sepeda BMX yang sudah ada.

Pada tahun 1983 untuk pertama kalinya sepeda gunung diproduksi secara masal. Produksi masal sepeda gunung ini pertama kali dilakukan di negeri Jepang oleh perusahan industri sepeda Specialized. Model yang digunakan pada sepeda ini mengambil disain dari sepeda hasil kreasi dari Tom Ritchey. Perbedaannya pada sepeda ini telah menggunakan 15 buah gir. Hal ini semakin meningkatkan performa dari sepeda gunung tersebut, juga membuat pengendara semakin mudah menggunakannya.

beuatiful girl cantik








LUNA MAYA
Sinam





(Gambar)

DIJUAL FOTO - FOTO ARTIS DALAM NEGERI TERSEDIA UKURAN 4R. APAPUN YANG KAMU PINTA PASTI ADA DISINI....- BELI 100 Pcs BONUS TAS CANTIK.

Negara Asal:
Indonesia
Harga:
Rp. 2.000 /Pcs
Cara Pembayaran:
Tunai
Jumlah:
100
Kemas & Pengiriman:
PLASTIK
Tambah ke Keranjang atau Permintaan Penawaran Permintaan Anda akan disimpan di "Surat Bisnis".
Kenalkan ke teman Anda
Korespondensi Perusahaan
Nama:
Tn. Ir. Edy Sunarto [Pemilik/Pengusaha]
E-mail:
Kirim Pesan
Situs Web:
http://puteri-art.da.ru/
Nomer HP:
0815-13045432 (insya Allah nomor ini tahun 2008 akan diganti jadi terima saja, dengan alasan menghindari issue indosat ke zionist singapore)
Nomer Telpon:
0815-13045432 (insya Allah nomor ini tahun 2008 akan diganti jadi terima saja, dengan alasan menghindari issue indosat ke zionist singapore)
Alamat:
jl. Menjangan Raya no 13 rt.001/04 pd.Ranjiciputat 15412, BantenIndonesia

beautiful mountainer














































Beautiful Mountain
From Wikipedia, the free encyclopedia
Jump to: navigation, search
Beautiful Mountain
Elevation




http://en.wikipedia.org/wiki/Main_Page
9,388 feet (2,861 m)
Location
New Mexico, USA
Prominence
1,508 feet (460 m)
Coordinates
36°28′N, 109°0′W
Topo map
Sanostee West 36108-D8
This article is about the mountain in New Mexico, USA. For the mountain in Nova Scotia, see Beinn Bhreagh, Nova Scotia.
Beautiful Mountain (Navajo: Dzik'i Hózhóonii) is a mountain located on Navajo land in San Juan County, New Mexico, and is part of the Chuska mountain range.

[edit] Legend
Navajo legend includes "Beautiful Mountain" as the feet of a large mythic male figure, with the Chuska Mountains comprising the body, Chuska Peak as the head and the Carrizo Mountains as the legs. Shiprock is said to be either a medicine pouch or a bow carried by the figure. [1]

[edit] References
^ Laurance D. Linford, Navajo Places: history, legend, landscape, University of Utah Press, Salt Lake City, 2000, ISBN 0-87840-623-2, p. 264-265.

[edit] External links
"Beautiful Mountain, New Mexico". peakbagger.com. Retrieved on 2008-08-07.
Retrieved from "http://en.wikipedia.org/wiki/Beautiful_Mountain"
Categories: San Juan County, New Mexico Landmarks in New Mexico Mountains of New Mexico
Views
Article
Discussion
Edit this page
History
Personal tools
Log in / create account

if (window.isMSIE55) fixalpha();
Navigation
Main page
Contents
Featured content
Current events
Random article
Search

Interaction
About Wikipedia
Community portal
Recent changes
Contact Wikipedia
Donate to Wikipedia
Help
Toolbox
What links here
Related changes
Upload file
Special pages
Printable version
Permanent link
Cite this page


This page was last modified on 7 August 2008, at 08:53.
All text is available under the terms of the GNU Free Documentation License. (See Copyrights for details.) Wikipedia® is a registered trademark of the Wikimedia Foundation, Inc., a U.S. registered 501(c)(3) tax-deductible nonprofit charity.
Privacy policy
About Wikipedia
Disclaimers

beautiful riverside




























DEVELOPERS
Margaret and Bruce Hanson are long time advocates of conservation and awareness of nature and the beauty of the great outdoors. They have been camping, canoeing and fly fishing for rainbow and brown trout all over this great land together since their college days in the early ‘70s. They attended school and fished rivers and streams throughout the Ozarks, Wyoming and Montana.
After many years of building a successful business in Atlanta they decided to unplug from the fast pace of city life, giving it up for a simpler life in the North Georgia mountains. After making their home on the edge of Fightingtown Creek, fly fishing for trophy rainbow and brown trout, they decided to share this paradise with others. They built a beautiful and charming trout fishing retreat known the world over as The Dogwood Riverside Inn. Their guests came from near and far to lodge in one of the stream side cabins, take in the natural beauty of the mountains and partake in some of the best trophy trout fishing this side of the Big Horn River in Montana.
This chapter of their story inspired them to begin a seven year design plan to create a splendid mountain community on the banks of the Toccoa River. The vision was clear that the community should reside naturally within the forest, conservation taking precedence over all building conveniences. This decision and discipline has resulted in Riverwalk on the Toccoa being the finest mountain community in the North Georgia area. The greatest compliment paid to this team of developers is the fact that property owners have placed the preservation of the forests in Riverwalk as their top priority.
The Hansons are honored to serve their community and residents, nature, and the never-ending pursuit of “simplicity.”